Kamis, 06 November 2014

materi LAN

MATERI LAN 

1. Pengertian LAN
        
             Local Area Network

Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.

Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :

    1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
    2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
    3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi

Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.

2. Jaringan LAN yang dapat Menghubungkan VIA LAN.


         Koneksi internet dapat di lakukan pada jaringan komputer. Setiap komputer dalam jaringan dapat terhubung ke internet via LAN (Local Area Network) salah satunya. Koneksi internet via LAN, berarti satu line internet sharing bersama (berbagi pakai) dalam satu jaringan komputer local (LAN). Konsep disini memerlukan sebuah server yang terhubung dengan internet, baik itu sebuah komputer, modem ADSL atau pun hub / switch, yang terhubung menggunakan UTP Kabel (Kabel UTP).
1. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN) adalah sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di dalam satu areal tertentu yang tidak begitu luas, seperti di dalam satu kantor atau gedung. Secara garis besar terdapat dua tipe jaringan atau LAN, yaitu jaringan Peer to Peer dan jaringan Client-Server. Pada jaringan peer to peer, setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server. Sedangkan pada jaringan Client-Server, hanya satu komputer yang bertugas sebagai server dan komputer lain berperan sebagai workstation. Antara dua tipe jaringan tersebut masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan, di mana masing-masing akan dijelaskan.

LAN tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software, yaitu
:


  • Komponen Fisik Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC), Kabel, Topologi jaringan.

  • Komponen Software Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan.
    Jaringan ini disebut sebagai jaringan area, yaitu jaringan yang terbatas untuk area kecil, seperti pada lingkungan perkantoran di sebuah gedung, sekolah, atau kampus. Dalam jaringan LAN, terdapat satu komputer yang biasa disebut server, yang fungsinya adalah untuk memberikan layanan perangkat lunak (software), mengatur aktivitas jaringan dan menyimpan file. Selain server ada pula komputer lain yang terhubung dalam jaringan (network) yang disebut dengan workstation (client). Pada umumnya teknologi jaringan LAN menggunakan media kabel untruk menghubungkan komputer-komputer yang digunakan.

    LAN dapat dibedakan berdasarkan tiga karakteristik, yaitu ukuran, teknologi transmisi, dan topologinya. Teknologi transmisi yang bisa digunakan adalah transmisi kabel tunggal. Pada LAN biasa, kecepatan transmisi sekitar 10 – 100 Mbps (Megabit/second), dan faktor kesalahan kecil. Topologi yang digunakan biasanya topologi Bus, Star dan Ring.





1.Topologi jaringan adalah suatu cara menghubungkan computer yang satu dengan yang lainnnya sehinnga membentuk jaringan.

2. Protocol adalah aturan main yang mengatur komunikasi diantara beberapa computer didalam sebuah jaringan.macam-macam protocol adalah :
  • FTP (File Transport Protocol ) : protocol yang digunakam dalam internet, memberikan layana berupa download dan upload file.
  • TCP (Transport Control Protocol ) : protocol yang di gunakan untuk mentransmisikan data service bergaransi, artinya data di jamin sampai tujuan,namun kecepatan agak lambat.
  • UDP (User Datagram Protocol) : protocol yang digunakan untuk amenstramisikan data service non garansi, artinya data tidak dijamin sampai,namun kecepatan cepat.


3. Perbedaan antara modem,hub dan switch :
  • Modem : Alat yang digunakan untuk menghubungkan computer dengan internet
  • Hub : Menyalin paket data dari sumber yang terkoneksi pada suatu port dan mentaransferkannya keseluruh port yang aterhubung pada hub
  • Switch : Perangkat jaringan computer yang berfungsi sebagai konektor/penghubung

4. Perbedaan antara server dan client :
  •  Server adalah computer yang menyediakan fasilitas bagi computer-komputer lain didalam jaringan
  • Client aadalah computer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang sediakan oleh server

5. Perklengkapan untuk membangun jaringan LAN :
  •  Crimping tool
  • Kabel UTP/Coaxial
  • Bridge
  • Repeater
  • Hub/Switch
  • Router
  • NIC (Network Interfaces Card)

6.Wireless adalah jaringan tanpa kabel yang menggunakan udara sebagai media transmisi untuk menghantarkan gelombang elektromanegtik.

7. Topologi yang terbaik  addalah Bush & Mesh karena bentuk jaringan yang maudah dan harga yang ekonomis, dan juga deteksi &  kesalahaan pada jaringan sangat kecil.

Keuntungan Jaringan LAN :
 
1.         Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
2.         Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
3.         File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
4.         File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.
5.         Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.
6.         Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.
7.         Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
8.         Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem
9.  Pemakaian sumber daya secara bersama-sama 
10. Memungkinkan hubungan antar sistem dari beragam merk 
11. Memungkinkan adanya transfer file antar bagian dengan melalui suatu server pengatur lalu lintas informasi 
12. Efektifitas dan efisiensi kerja menjadi lebih produktif 
13. Lebih banyak terminal yang terhubung ke sistem 
14. Mengurangi pemakaian kabel jika dibandingkan dengan sistem conect one by one 
15. Memungkinkan komunikasi melalui e-mail 
16. Adanya pembakuan user interface
17. Perlindungan investasi dan rahasia data karena adanya server pengatur dan password
kelemahan LAN:
* Instrumentasi tidak sederhana
* Ada kemungkinan password dapat ditembus
* Perlu pengendali pemakain software
* Software harus dirancang untuk multi user
* Semua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
* Virus mungkin dapat menBluetooth
 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar